BUSERSUMUT.COM, MEDAN - Fitriana alias Ratna (31) ditemukan tewas di halaman Mesjid Al Badar, Jalan Gatot Subroto, Kelurahan Sei Sikambing II, Medan Sunggal, Selasa malam (5/1) jam 23.35 WIB. Warga Desa Cor Janet Gandapura, Kabupaten Bireun, yang kabarnya sedang hamil, itu tewas dengan 9 luka tusukan. Ia diduga dibunuh sang pacar karena menuntut pertanggungjawaban atas janin di dalam perutnya.
"Informasinya minta pertanggung jawaban, korban dihamili pelakunya. Korban dibunuh saat hujan turun, Selasa malam," ujar Anto warga yang tinggal di sekitar mesjid, Kamis (7/1) sore.
Menurut dia, warga Jalan Nuri, Kecamatan Medan Sunggal, tak banyak yang mengenal korban. Mereka hanya mengenal laki-laki penghuni kos milik pak Cokro yang berada di belakang mesjid.
Masih menurut Anto, warga sempat melihat wanita persis seperti korban ada bersama pelaku dan mereka berpegangan tangan. Kedekatan korban dengan terduga pelaku juga dibenarkan warga sekitar kos kosan lainnya. Pada pacar korban, warga manggilnya Sipuntung.
Kru koran ini sudah mencoba mendatangi kos kosan pak Cokro, namun tidak bertemu dengan terduga pelaku dan sebagai pacar korban. Namun sebelum penemuan jenazah korban, warga masih melihat Sipuntung belanja ke kedai.
"Malam itu, masih sempat kulihat dia (terduga pelakunya)," ujar tetangganya. Warga lainnya menyebutkan, sejak kejadian itu, Sipuntung tak terlihat di kos kosan. "Mana ada lagi dia di sini, sudah lari," kata warga.
Kapolsek Sunggal Kompol Yasir Ahmadi ketika dikonfirmasi dugaan motif hubungan asmara, mengatakan masih dalam penyelidikan. (24j)
